Review Lengkap Samsung J1S: Apakah Layak Dibeli?

Spesifikasi Samsung J1SSamsung J1S ditawarkan dengan harga sangat murah, mulai dari ratusan ribu rupiah. Oleh sebab itu, ini merupakan salah satu perangkat termurah dalam seri Galaxy. Harga yang murah ini tentu sebanding dengan komponen yang ada di dalamnya.

Beberapa komponen utama seperti layar TFT 4,3 inci dengan piksel 800×480, prosesor dual-core 1,2 GHz, RAM 512 MB, dan penyimpanan flash terintegrasi hanya 4 GB. Dari sini saja, Anda bisa menebak bagaimana kemampuan dari ponsel ini.

Setidaknya, pabrikan telah mengintegrasikan beberapa fitur yang tidak ditemukan pada model teratas Galaxy S6 dan Galaxy S6 Edge saat ini. Selain itu, mengganti baterai Galaxy J1 sangat mudah dilakukan dan pengguna dapat menambah kapasitas penyimpanan melalui kartu microSD.

Casing Samsung J1S

Galaxy J1 masih menggunakan desain lama. Makanya, ponsel ini mudah dikenali sebagai smartphone Samsung. Penutup belakang dapat dilepas dan memberikan akses ke baterai yang dapat diganti, slot micro-SIM serta slot untuk kartu microSD.

Sudut-sudut sasis polikarbonat dibulatkan, di sepanjang bagian atas terdapat garis berwarna krom dan tombol home tengah berada di bawah layar diapit oleh dua tombol sentuh Android. Ini berarti Galaxy J1 pada dasarnya tidak berbeda dengan smartphone Galaxy lain yang lebih mahal.

Dengan berat hanya 122 gram, Galaxy J1 nyaman untuk dipegang. Layar 4,3 inci juga memudahkan penggunaan dengan satu tangan secara normal. Ketebalan 8,8 milimeter juga sangat pas di tangan. Hanya saja, modul kamera sedikit menonjol di bagian belakang.

Dimensi yang ringkas berkontribusi pada stabilitas dan tekanan tidak merusak kasing. Tombol perangkat keras di bagian samping sebenarnya cukup mengganggu. Namun, mengingat harganya, kesan keseluruhan di bagian ini sangat bagus.

Konektivitas

Port micro-USB dapat digunakan untuk mengisi daya smartphone dan untuk transfer file dengan PC. Tetapi Samsung J1S hanya mendukung standar USB 2.0. Baik MHL (Mobile High-Definition Link) maupun Miracast tidak tersedia, yang berarti Anda tidak dapat mentransfer konten tampilan ke TV.

DLNA juga tidak tersedia. Tapi, smartphone ini sudah support Wi-Fi-Direct dan memungkinkan transfer file antara dua perangkat. USB-OTG untuk koneksi perangkat USB dengan smartphone (misalnya stik USB) juga tidak terintegrasi.

Kapasitas penyimpanan flash terintegrasi hanya 4 GB. Walau demikian, kapasitas penyimpanan bisa ditambah melalui kartu microSD (hingga 128 GB). Aplikasi dapat ditransfer ke kartu SD, tetapi tidak dapat langsung diinstal di dalamnya. Tentu, ini bisa menjadi masalah untuk aplikasi besar seperti game.

Software

Sistem operasi Samsung Galaxy J1 adalah Google Android 4.4.4 KitKat. Sistem antarmuka menggunakan Touch Wiz milik Samsung sendiri. Secara keseluruhan, penggunaan ponsel ini cukup sederhana dan bahkan pengguna baru pertama kali menggunakannya seharusnya tidak memiliki masalah.

Selain beberapa aplikasi promosi, yang tentu saja dapat dihapus, ada toko aplikasi khusus internal yang disebut “Aplikasi Galaxy”.

Samsung telah menambahkan dua spesialisasi lagi. Pertama, bisa memungkinkan melakukan selfie hanya dengan gerakan. Ada juga mode hemat energi ultra, untuk menyimpan lebih banyak energi baterai.

Caranya dengan mengurangi fungsi smartphone yang kurang dibutuhkan dan hanya tersisa untuk hal penting. Bahkan, ketika baterai sudah lemah, penggunaan mode hemat ini akan memperpanjang penggunaan baterai. Untuk kapasitas baterainya adalah 1850 mAh.

Komunikasi & GPS

Sekali lagi, karena smartphone ini dibanderol dengan harga murah, beberapa fitur tidak tersedia. Samsung J1S tidak mendukung LTE, AC-Wi-Fi atau NFC.

Sebagai gantinya, Samsung menyematkan UMTS dual-band serta standar Wi-Fi 802.11 b/g/n di jaringan 2,4 GHz. Bluetooth 4.0 juga tersedia dan mudah untuk menyambungkan dengan speaker eksternal.

Kualitas Telepon dan Suara

Aplikasi telepon dengan adanya tombol tengah sangat mudah digunakan. Nomor yang dimasukkan dapat disimpan secara langsung sebagai kontak dan perangkat akan menampilkan kontak yang sesuai bila nomor tersebut sudah disimpan atau jika Anda sebelumnya telah memanggilnya.

Ada empat tab di bagian atas, dimulai dengan papan angka (tampilan default), riwayat, favorit, dan kontak. Penggunaan aplikasi ini seharusnya tidak menjadi masalah bagi pengguna mana pun.

Untuk kualitas suaranya, bisa dikatakan standar. Jelas, ini juga tergantung pada kualitas sinyal (untuk melakukan panggilan telepon atau video call). Namun, tidak ada suara latar yang mengganggu (seperti bunyi kresek).

Hanya saja, mikrofon di bagian bawah tidak dapat menyaring suara angin dengan sempurna. Meskipun fitur hands-free terintegrasi berfungsi dengan baik, kualitasnya tidak terlalu bagus.

Suara terdengar nyaring tapi suara mulai mengecil (redam) saat smartphone diletakkan di atas meja. Ini terjadi karena speaker terletak di bagian belakang di samping kamera. Ini mungkin bisa menjadi kendala tersendiri, jika ponsel harus ditaruh dalam keadaan terbalik (agar suara tetap nyaring).

Kamera dan Multimedia

Di bagian depan terdapat kamera 2 MP. Kualitasnya tidak cukup untuk selfie dengan resolusi tinggi. Tapi, bisa dikatakan cukup dengan kualitas gambar standar.

Di bagian belakang terdapat sensor 5 MP dengan autofocus dan LED flash. Gambar dapat diambil hingga 2592×1944 piksel. Kualitasnya cukup untuk bidikan dalam kondisi pencahayaan yang baik. Secara detailnya, memang cukup baik hanya saja untuk warnanya sedikit lebih gelap.

Sensor tidak dapat bekerja secara maksimal untuk pengambilan gambar dengan pencahayaan yang buruk. Hasilnya tentu tidak bisa maksimal, apalagi jika hasil foto di-zoom.

Kecepatan kedua kamera (depan dan belakang) tidak terlalu bagus. Setelah Anda menekan tombol kamera, Anda harus menahan smartphone (diam) selama sekitar satu detik sebelum gambar benar-benar diambil. Gambar kemudian diproses. Ini membutuhkan waktu 2 hingga 3 detik lagi.

Selain mode otomatis, ada beberapa mode lain seperti Panorama, Continuous Shooting, mode Malam, dan mode Olahraga. Dimungkinkan juga untuk menyesuaikan beberapa parameter secara manual seperti eksposur, nilai ISO, dan white balance.

Aksesoris

Selain ponsel, box juga berisi baterai, adaptor daya dengan kabel USB, kabel data USB terpisah, headset serta buku panduan dan informasi garansi. Samsung juga menawarkan beberapa aksesori opsional seperti penerima Bluetooth universal atau baterai eksternal.

Kemampuan (Performance)

Samsung telah melengkapi Samsung J1S dengan layar TFT 4,3 inci yang mengkilap. Resolusinya memang 800×480 piksel, tetapi kepadatan piksel 217 PPI dengan kombinasi dengan layar yang relatif kecil. Anda mungkin berpikir bahwa resolusi ini wajar untuk perangkat yang begitu murah, tetapi sebenarnya sudah ada perangkat lain dengan resolusi HD dengan harga yang tidak jauh berbeda.

Sensor cahaya sekitar juga tidak tersedia. Sensor ini, di ponsel lain berfungsi untuk menyesuaikan kecerahan secara otomatis. Artinya, kecerahan pada layar akan menyesuaikan dengan pencahayaan di sekitar. Jika di sekitar gelap, maka cahaya layar akan meningkat, begitu juga sebaliknya.

Dengan berbagai fitur dan teknologinya, termasuk harga, Samsung J1S ini masih layak untuk dimiliki. Tentu saja, dengan harga yang murah, jangan berharap terlalu banyak. Ponsel ini, bagaimanapun hadir dengan kemampuan yang lebih dari cukup.